Kamis, 25 Oktober 2012

Tangis ku
-->



Tangis kuMega merah menghiasi cakrawala senja
Terbesit kegundahan dari dalam hati
Hati yang semakin  sepi
Menghitung  datangnya hari perpisahan
Ketakutan yang semakin merasuk di jiwa
Membuat semua terlihat abu-abu
Aku gugup
Aku takut
Akan Detakan jantung yang semakin kencang
Yang telh buatku terdesak
Segersang gurun pasir kehampaan yang kurasa
Ombak kerap mengajak ku menari
Angin kian melantunkan melodi nan merdu
Sejenak hatipun terasa sejuk
Berlimpah salju putih nan bersih
Khayalan membuyarkan keindahan itu
Hati nan pilu kembali merekah
Bak sekuntum mawar dimusim semi
Betapa indah kenangan-kenangan yang ada
Terlantun mengiringi perjalanan hidup sang hamba
Melodi tercipta sayup
Saat-saat  malam perpisahan  terlewatkan
Aku, kamu, dia juga mereka
Menjadi satu dalam satu tujuan bersama
Terikat janji  tuk saling menjaga
Teman sampai kapankah kebersamaan kita terus berlangsung
Menjalin ukhuwah islamiyah
Tetes demi tetes keringat menjadi saksi kisah kita
Masa-masa kelam, kita lalui bersama dengan senyuman optimis
Tawa ceria mu juga senyum manis bibirmu
Telah menjadi bagian dari hidupku
Rasa cinta maupun gertakan mu
Tetap menjadi hal terindah bagiku
Rindu ku tak terbayar
Cintaku tak terkisah
Karena waktu kebersamaan yang begitu singkat
Ingin ku katakan
Betapa besar rasa rinduku ini
Sudah Tak tertimbang  berat cinta yang terpelihara didalam kalbu
Damai selalu tercipta saat kau dan aku bersama
Dan semua itu buatku tahu
Betapa berharganya dirimu bagiku….
 Teman ku……….